Jumat, 29 Juni 2012

Dia selalu ada, meski tidak selalu terlihat..

Siang itu dia tiba-tiba muncul di room, setelah sekian lama dia absen. Sungguh mengejutkan ketika siang itu isi chat di room bukan candaan atau sapaan seperti biasanya. Siang itu dia mengeluarkan seluruh uneg-uneg yang tampaknya sudah lama ia pendam.Segala kemarahan, kekecewaan, dan kesepiannya selama ini..

Aku tau pasti kau pasti sedang menangis saat itu. Tangis yang sebenernya sudah lama ingin kau tunjukkan pada kami.. Tangis yang sungguh amat jarang akan kau perlihatkan sebagai seorang wanita tegar..Ah, taukah kau, aku pun hanya diam membisu menatap layar komputer membaca seluruh uneg-unegmu itu. Aku perih.. Aku menangis..Mungkin sakit yang aku rasakan saat itu tidak sesakit yang kau rasakan. Apalagi ketika kau menolak pelukanku..Padahal biasanya kau tak pernah menolak pelukan-pelukan dariku,,Tapi percayalah, aku tau rasamu..Saat itu aku merasa menjadi teman paling bodoh dan kejam..Rabb, aku telah menzaliminya.. Dan siang itu aku hanya mampu terisak..

Kami, atau aku sendiri bahkan tak bisa menjanjikan kondisi akan sama seperti waktu lampau. Hidup itu terus berjalan, sayang... Dunia akan terus berputar sekalipun kita diam.. Kita tau pasti, kita begitu menikmati saat-saat bersama itu..Tapi itu hanyalah bagian dari pijakan dimana kita harus tetap melangkah.. We have to move..Kita tidak mungkin membiarkan dunia hanya berputar di sekeliling kita, kitalah yang harus berjalan..Menjelajah dunia itu..

Sayang,, kadang memang ada satu titik dimana kita tidak ingin beranjak karena kita sudah terlalu nyaman di titik tersebut..Tapi aku belajar untuk bagaimana keluar dari kenyamanan itu..Bukan karena aku tidak menyayangimu..Ketika kau berpikir bahwa kami menjauh darimu..Kamu salah, sayang..Kami tidak pergi menjauh..Kami tetap disini..Kami hanya sedang mempersiapkan diri untuk terbang., sama sepertimu yang juga harus bersiap..Ini waktunya...Untuk terbang..Untuk melihat langit yang lebih luas..Untuk mensyukuri karuniaNya..Memuji kebesaranNya..

Tidak, kami tidak meninggalkanmu, sayang..Mungkin kita tidak akan terbang dalam waktu yang bersamaan..Tapi langit Alloh itu maha luas..Atas izinNya, kita akan bertemu disana..Terbang bersama dengan sayap kita masing-masing.. 

Hapus air matamu ya, sayang.. Dan biarkan aku memelukmu..Bukan pelukan terakhir..Karena aku akan selalu memelukmu..Dan akan selalu menyelipkan sepotong doa untukmu..

ingat ini, sayang..Kamu akan menempati posimu sendiri di hati kami..Tak ada yang berubah..Kehadiran mereka akan menempati posisi lain di ruang hati kami..  :))

Memandang bintang..dia selalu ada, meski tidak selalu terlihat...





*gambar dari sini

Kamis, 21 Juni 2012

CURANG!! (CURhat terANG-terangan)

Curang...!! Hari ini saya mau curhat terang-terangan..Eh eh, curang ini kosa kata baru dari seorang senior :D.Saya lagi galau..-_-"..jadi, beberapa hari lalu, kami mendapat tugas Seminar Akuntansi. Seperti layaknya metode kuliah di mata kuliah ini, setiap mahasiswa akan melakukan presentasi dengan topik yang telah ditentukan. Nah, dosen mata kuliah ini memberikan dua pilihan. Pertama, topik yang diangkat adalah IFRS. Pilhan kedua adalah valuasi saham. Masing-masing mahasiswa akan menganalisis saham di sebuah perusahaan terbuka yang telah ditentukan. Atas kesepakatan, lebih tepatnya tendensius dari sang dosen, akhirnya pilihan kedua yang dipilih. Jadilah sepanjang mata kuliah ini kami secara bergilir akan melalukan presentasi terkait valuasi saham di sbeuah perusahaan.

Jadi, apa pasal yang bikin galau..?? Hmm..ya to be honest, saya itu ga ngerti-ngerti amat tentang saham. Ya memang, saya kuliah di jurusan akuntansi, yang sudah seharusnya sudah sangat familiar dengan hal-hal tersebut.Tapi ternyata, menjelang saya lulus pun, saya ga gitu paham dengan hal-hal begituan..Makanya ketika diberi tugas ini, belum-belum udah hampir desperado..Bener-bener ga ngerti apa yang mau saya tulis..Makin galau ketika malam itu seorang teman berkata kalo tugas ini kan gampang, dikerjain sambil merem juga bisa..huaaa..T_T

Apa yang salah coba..Kuliah akuntansi udah hampir 4 tahun (lebih padahal, 3 tahun di D3, 1 1/2 tahun di ekstensi), tapi ga ngerti dengan apa yang dipelajari..Kadang ya mikir, jangan-jangan ya saya ini salah milih jurusan..Selama kuliah di jurusan akuntansi ini,  saya ga gitu ngerti-ngerti amat. Ya, kalo masuk ke Akuntansi Pemerintah masih sedikit nyambung lah, soalnya kerjaan saya ga jauh-jauh amat dari akuntansi itu. Tapi kalo yang lain, hmm..sudah di luar kepala semua deh (baca: benar-benar ada di luar kepala, sampai-sampai ditanya pun jugaga inget)..-_-"  Dan rasanya ini jauh berbeda ketika belajar di SMA. Dulu tuh waktu belajar Matematika atau  Fisika gitu, cepet ngerti, dan kalo ditanya lagi gampang inget. Bedaaa banget kalo sekarang ditanya per-Akuntansi-an.Untuk ngerti aja udah susah..Bsia akuntansi itu cuma pas ujian tok..Habis itu ga usah ditanya lagi.. Dan lagi-lagi saya berpikir apa iya, saya salah ambil jurusan ya..

Hmm..tapi mikir juga sih..ya kalo emang saya salah ambil jurusan trus mau diapain..Toh, ga bisa kembali ke masa lalu..Yang ada adalah harus bertanggung jawab atas keputusan yang dulu telah diambil ini. Life must go on kan..Udah terlanjur basah harusnya nyemplung sekalian aja, menyelam sekalian biar bisa liat indahnya dasar laut..seharusnya memang begitu..Sejak kuliah D3 itu, sudah mulai membangun mind set demikian..Tapi mungkin sayanya ga telaten belajar Akuntansi ya, makanya sampai sekrang masih gini-gini aja..

Well, paling ga, hingga saat ini saya sudah berusaha kan ya..Berusaha bertanggung jawab atas keputusan ambil kuliah Akuntansi..Berusaha menikmati belajar Akuntansi seperti dulu saya menikmati belajar Matematika dan Fisika..Ya, walaupu pada akhirnya sekrang saya masih begini-begini saja, ga ngerti apa-apa..Setidaknya semoga ikhtiar selama ini bernilai ibadah..menghibur diri sendiri..

Doakan saya ya, semoga tugas seminar ini segera selesai..Semoga skripsi saya juga segera kelar..Dan segera lulus..Target saya tahun ini selesai kuliah..:)

Minggu, 17 Juni 2012

Suatu Siang di Cemputut

Konon, di suatu siang di hari libur yang damai di Cemputut..Tiga orang Cempututers sedang berkumpul untuk berbincang sambil makan siang, sambil  menonton tv bersama, yang entah waktu itu nonton acara apa..(bahasanya ga EYD banget :D ).. 

Indri        : " iih aneh banget.. "(mengomentari acara tv) 
Analis    : "iya..masa' la..bla..bla.." (melanjutkan komentar Indri..)Indri      :  ho'oh...bla..bla..bla.. (masih mengomentari acara tv)
Analis    : bla..bla..bla... (melanjutkan dengan komentar yang lebih panjang)

Analis dan Indri masih sibuk ngoceh mengomentari acara tv tersebut..Mendengar kedua sahabatnya itu mengoceh terus mengomentari acara tv yang sedang ditonton, Anis dengan gaya cool dan calm nya berkata kepada mereka berdua..

Anis     : "Udaaah,, daripada ribut, ga usah ditonton aja.." (sambil mengambil remote dan mematikan tv, kemudian melanjutkan makan siangnya dan seolah tidak terjadi apa-apa)

Analis dan Indri :  (bengong menatap Anis) krik..krik..krik..

Ocehan tentang acara tv itu pun selesai..Selesai karena akhirnya Indri dan Analis bengong menatap Anis yang akhirnya mematikan tv..-_-"

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Konon katanya, kejadian tersebut benar-benar nyata dan pernah terjadi.. Tapi demi Alloh, saya benar-benar lupa dengan kejadian itu. Jika bukan mereka yang cerita, saya ga akan ingat pernah melakukan hal tersebut kepada mereka :D.. Dan kalo benar-benar saya pernah melakukan hal itu, kok ya saya jadi ga habis pikir ya, bisa-bisanya saya berbuat seperti itu.. Itu tampak bukan saya :p.. Haduuh,,,maafkan saya ya, temans :)  

Dan sejak kasus tersebut diangkat kembali dalam obrolan di Cemputut, setiap kali kami makan dan nonton bersama lagi dan memulai mengomentari acara tv (entah acaranya, orangnya, atau apa aja lah), dan mereka melihat saya mulai diam dan cool, mereka akan mulai berhenti berkomentar dan berkata, " udah,jangan ribut lagi, ntar tv nya dimatiin Anis lo.."  (hufh,..kalian sebegitunya denganku -_-" )

Yaa..percakapan-percakapan lucu dan ringan seperti ini biasanya akan selalu terkenang sampai masa-masa mendatang. Menjadi sebuah momen yang tidak terlupa bahwa kita memang pernah tinggal seatap. Yang sebelumnya tidak saling mengenal dipertemukan di Cemputut untuk mau tidak mau mengenal dan memahami karakter masing-masing..

Aah, yang jelas saya merasa sangat bersyukur memiliki keluarga baru di Cemputut..Teman-teman kos yang tidak hanya menjadi teman, tetapi juga saudara..Bagian menyenangkan dari menjadi anak kos.. :)



Nb: pesen dari tiyang sepuh, "jadi anak kos itu emang nyenengin, tapi jangan kelamaan ya, jadi anak kos.. " :p



Sabtu, 16 Juni 2012

Rabu, 13 Juni 2012

Selalu Ada Dia

Alloh menitipkan..

kelebihan di setiap kekurangan,

kekuatan di setiap kelemahan,

sukacita di setiap duka cita,

harapan di setiap keraguan..


Di setiap nafas kehidupan..
ada DIA yang selalu bersama saya..
no need to worry :)