Rabu, 16 Mei 2012

Komitmen

"Kadang Allah mendatangkan kerikil-kerikil kecil, untuk menguji sejauh mana komitmen yang kita miliki..."

Komitmen..Satu kata yang melahirkan banyak makna. Darinya kita belajar tentang bagaimana melaksanakan konsekuensi atas komitmen yang kita buat itu. Darinya kita berproses bagimana sesuatu yang berkah itu dicari. dia merupakan salah satu bagian dari empat proses untuk mencari sesuatu yang berkah. empat proses itu dimulai dari niat yang baik, tekad yang bulat, komitmen, dan selanjutnya amal yang benar. 

Tampaknya saya tak ingin bicara panjang lebar tentang teori komitmen itu. Beneran deh, komitmen itu hanya perlu untuk dijalani, hukan sekedar bicara konsep dan teori. Yaa perlu sih mengerti teori, tetapi ga guna juga kalo tiada praktik.

Ah ya saya sedang diberi kesempatan Allah untuk belajar tentang komitmen. Saya punya banyak mimpi. Bagian buruknya adalah saya kadang tidak bisa berkomitmen untuk mengejar mimpi itu. Hmm..mungkin ini efek dari kemampuan multitasking ya. Kebiasaan untuk mengerjakan beberapa hal sekaligus, tapi akhirnya ga bisa fokus di satu hal. Kelebihan yang bsia jadi bom waktu ini jika tidak disikapi dengan bijak. Tapi belakangan ini saya belajar untuk satu per satu mengurai mimpi-mimpi saya itu dan membuat prioritas-prioritas, sekaligus upaya untuk meraihnya. Pada akhirnya yan sekarang saya lakukan memang tidak bisa banya, tapi setidaknya saya bisa fokus dalam satu hal. Saya pikir akan lebih berarti jika paling tidak satu mimpi saya tercapai daripda saya ngoto untuk mengejar semuanya dan akhirnya saya kepayahan sendiri untuk mengejarnya. 

Mau tahu salah satu mimpi saya...?  Saya ingin memiliki yayasan yang bergerak di bidang pendidikan. Yayasan yang menyalurkan beasiswa utnuk anak-anak tak mampu. Yayasan tempat anak-anak itu belajar dan mengejar mimpinya. Iya, saya ingin menjadi pendidik. Sungguh menyenangkan bisa berada diantara anak-anak mengajari mereka sesuatu yang tentunya bermanfaat untuk masa depan mereka. Ah, binar-binar yang selalu ingin saya lihat dari mata anak-anak itu.

Terus, apa yang sudah saya lakukan untuk mencapai mimpi itu..? Saya dan teman-teman lingkaran cinta saya berkomitmen untuk melakukan sesuatu. Bisa dibaca di sini.  Ini baru langkah awal, tetapi pada ujungnya nanti kami ingin mengarah ke mimpi saya, dan  mimpi teman-teman lingkaran cinta saya. 

Mudahkah..? tentu tidak..Ini baru awal..Dan kami pun sudah diuji atas komitmen itu. Iya Allah sedang mendatangkan kerikil-kerikil itu dan kami sedang diuji atasnya. Agaknya ini menjadi pertanyaan bagi masing-masing kami, apakah komitmen kami sudah cukup kuat untuk melangkah lagi..

Bagi saya sendiri, kerikil ini tidak boleh menjadi penghalang untuk melangkah. Kerikil ini hanya bagian dari cara Allah untuk memantapkan komitmen saya. Bukan sekedar komitmen untuk meraih mimpi saya, tetapi lebih kepada komitmen untuk mencari ridha Allah..

Rabb..jadikanlah hati-hati ini berasatu untuk menyeru kepadaMu..jadikanlah hati-hati ini menjadi hati yang tunduk kepadaMu..Luruskanlah niat kami..Kuatkanlah tekad kami..Kekalkanlah komitmen kami..Dan jadikan amal kami hanya untuk mencari ridha Mu semata..Mudahkanlah urusan kami..Ringankanlah langkah kami...

gambar dari sini

Sabtu, 12 Mei 2012

t e r s e r a h !!!

A: "jadi..kita mau makan dimana..??"

B: " hmmm..bingung..terserah deh mau dimana.."

A: " kamu pengen makan apa..?"

C: " aku ngikut aja deh"

A: " aku juga terserah kalian sih.."

..................................................


Jawaban "terserah" tidak selalu bisa memberikan solusi...Just give other smart answer.. :)




Published with Blogger-droid v2.0.4

Rabu, 09 Mei 2012

KeterlibatanNya dalam Hidup Kita

Saat hati kita hadir..saat itulah kita khusyuk..
Dan orang-orang yang beriman adalah orang-orang yang hatinya selalu khusyuk...

Yaitu orang-orang yang selalu mengingat Allah..

Kajian siang di hari Selasa..Kali ini tentang kekuatan doa,khususnya menyinggung tentang keterlibatan Allah dalam setiap aspek kehidupan manusia..Lebih sempit lagi tentang keterlibatan Allah dalam menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan di kantor..Cukup menarik ketika contoh yang diambil pengisi materi adalah tentang keterlibatan Allah dalam pekerjaan paling sepele sekalipun,seperti membuat nota dinas..Bahwa sering tanpa disadari manusia mengira bahwa hal-hal di dunia tidak ada sangkut pautnya dengan Allah..Pun membuat nota dinas yang terlihat sepele itu..Sebagai gambaran nih, buat nota dinas yang sederhana itu mudah..Tapi jika Allah berkehendak, kita mau buat nota dinas semudah apapun ga akan selesai-selesai..Entah ada aja kata-kata yang salah,entah udah selesai ternyata ditolak bos,pokoknya adaaa aja..Beda jika kita mungkin membuat nota dinas yang sedikit mikir.Jika Allah berkehendak,Dia akan mengilhamkan kepada kita untuk menyelesaikan nota dinas tersebut. Apa kuncinya...? Doa..iya berdoa kepada Allah..Berdoa ketika membuat nota dinas itu.."Terus kalo sudah berdoa tenyata nota dinas itu masih ditolak gimana..?kan kesel.." Kalo masih ditolak bos,terus kesel dengan bos,ya baca istighfar..Mssih ditolak terus, baca La hawla wala quwwata illa billaah..

Allah Maha Kuasa.. Atas hal-hal besar saja Dia bisa menyelesaikan,apalagi untuk hal-hal kecil..

Disitulah dimana kerja bisa bernilai ibadah. Bahwa dalam bekerja pun selalu melibatkan Allah..Ga hanya dalam bekerja, dalam kegiatan apapun selalulan melibatkan Allah. Disitu maksud khusyuk, selalu ingat kepada Allah..Sebagai muslimah karier,kita mungkin sama-sama profesional di bidang kita masing-masing,tetapi kita harus punya poin lebih. Poin lebih itu adalah menjadikan pekerjaan kita ini sebagai ibadah dan karenanya selalu melibatkan Allah dalam setiap pekerjaan kita..Menjadikan diri sebagai agen rahmatan lil 'alamin..

Ya Rabb..jangan berikan aku pada diriku sendiri walau hanya sekedip mataku..

Contoh lain mengenai keterlibatan Allah dan kekuatan doa..Kadang ya rapat itu ga break ketika waktu solat tiba. Trus kadang kita takut kan ninggalin rapat buat solat,takut diomelin bos lah,ga enak lah..Pesan dalam kajian kemarin bahwa Allah lah yang memegang hati manusia..kenapa harus takut dengan nanti bisa marah ketika kita solat jika hati sang bos ini ada dalam genggaman Allah..sekali lagi kuncinya adalah berdoa..

Robbis rohli sodri wayasirli amri wahlul ukdatamilisani yafqohu qouli

Ah ya..Saya sebenarnya merasa sangat-sangat tertohok dengan kajian kemarin itu. Dari awal niatnya kerja memang untuk ibadah, tetapi masih dan masih dalam implementasinya sangat jauh dengan ibadah itu sendiri. Di kantor yang masih suka ngumil2, suka ngambek, suka  kesel sendiri...lah iya,dari awalnya aja sering lupa berdoa...fyuuh...Masih banyaak PR.. (untuk berbuat baik,juga harus berdoa kepada Allah semoga Allah memudahkan langkah kita untuk berbuat baik).Yaa..masih sangat sangat banyak harus belajar..mendisiplinkan diri..menjadi lebih baik..tapi tidak sekedar menjadi lebih baik,karena yang jauh lebih penting adalah bergerak menuju kepada Allah..Bukan begitu..?? :)

Allah..how can i live without You..



Published with Blogger-droid v2.0.4

Kamis, 03 Mei 2012

Iseng

Kadang dia datang sebagai matahari..

yang sinarnya terang dan menerangi..

tawa dan cerianya menghangatkan..


Kadang dia datang sebagai bulan..

yang sinarnya lembut dan melembutkan..

senyumnya memberikan ketentraman..


Aih..wanita shalihah itu..:')


Published with Blogger-droid v2.0.4